Kamis, 30 Mei 2013

TUTORIAL SALURAN TRANSMISI ; LOSSES PADA SALURAN TRANSMISI

Losses Saluran transmisi terjadi pada semua jenis saluran transmisi. Terdapat Tiga jenis losses saluran transmisi yaitu losses konduktor, losses dielektrik, dan losses radiasi/induksi.
Losses konduktor
Salah satu jenis Losses Konduktor adalah I2R LOSS. Pada Saluran RF resistansi konduktor tidak pernah = nol.
Kapanpun arus mengalir di konduktor, sebagian energi didisipasi dalam bentuk panas.
Losses pada saluran transmisi dengan Anyaman tembaga  lebih besar dari losses saluran transmisi berbahan tabung/pipa tembaga.
Skin efect/efek Kulit
Jenis losses konduktor lain terjadi karena Skin effect/efek kulit. Jika arus dc mengalir pada konduktor, pergerakan elektron pada potongan melintang konduktor adalah seragam. Situasi berbeda jika diberikan sinyal ac. Jika frekuensi dinaikan, arus pada tengah konduktor makin kecil dan elektron cenderung mengalir dipermukaan konduktor. Efeknya seolah potongan melintang dari konduktor menjadi mengecil. Jika potongan melintang mengecil maka Resistansi konduktor menjadi meningkat.
Ingat rumus resistansi
R = Resistansi (ohm)
l    = Panjang konduktor (m)
ρ   =  hambat jenis
A   = Luas penampang konduktor

Resistansi meningkat maka losses bertambah. Konduktor loss dikurangi dengan melapisi konduktor tembaga dengan timah atau perak atau emas. Makin besar penampang konduktor makin kecil lossesnya
Makin panjang konduktor makin besar lossesnya.

Dielektrik Loss
Dielektrik Loss disebabkan oleh efek pemanasan yang ditimbulkan diantara dua konduktor. Daya dari sumber menyebabkan panas pada dielektrik. Panas akan didisipasikan pada media disekelilingnya.
Bila tidak ada perbedaan potensial antara dua konduktor, atom dalam bahan dielektrik antara mereka adalah normal dan orbit elektron melingkar. Ketika ada perbedaan potensial antara dua konduktor, orbit elektron mengalami perubahan. Muatan negatif yang berlebihan pada satu konduktor mengusir elektron pada dielectric menuju konduktor positif dan dengan demikian akan merusak orbit elektron. Perubahan di jalur elektron memerlukan lebih banyak energi, sehingga mengakibatkan adanya daya yang hilang.
Struktur atom karet lebih sulit untuk rusak daripada struktur dari beberapa bahan dielektrik lainnya. Atom-atom bahan, seperti polietilen, lebih mudah rusak. Dengan demikian, polyethylene sering digunakan sebagai dielektrik karena daya yang dikonsumsi lebih rendah saat orbit elektron diselewengkan.

Loss Radiasi dan Induksi

Induction Loss
Saat medan elektromagnet sekitar konduktor memotong benda metal didekatnya maka arus terinduksi pada benda tersebut.
Hasilnya daya didisipasi pada benda tersebut dan timbul loss
Radiasi Loss
Garis gaya magnet tidak semua kembali ke konduktor saat putaran berbalik dan terbuang ke udara
Energi yang terbuang inilah yang menimbulkan loss

 LIHAT JUGA

PENGANTAR
PENENTUAN KARAKTERISTIK IMPEDANSI
REFLEKSI PADA TRANSMISI SALURAN
REFLEKSI DARI TEGANGAN DC DARI SEBUAH RANGKAIAN TERBUKA/OPEN
REFLEKSI DARI TEGANGAN DC DARI RANGKAIAN SHORT
REFLEKSI DARI TEGANGAN AC DARI SEBUAH RANGKAIAN TERBUKA/OPEN
REFLEKSI DARI TEGANGAN AC DARI RANGKAIAN SHORT
Terminasi Sebuah SALURAN TRANSMISI
GELOMBANG BERDIRI /STANDING WAVE PADA SALURAN TRANSMISI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ucx','_assdop');