Sabtu, 01 Juni 2013

TUTORIAL SALURAN TRANSMISI; MEDAN ELEKTROMAGNETIK DALAM SEBUAH SALURAN TRANSMISI

Konstanta terdistribusi resistansi, induktansi, dan kapasitansi adalah sifat dasar umum untuk semua saluran transmisi baik ada aliran aurs ataupun tidak ada aliran arus ada. Begitu aliran arus dan tegangan timbul di saluran transmisi, sifat lainnya akan menjadi cukup jelas. Hal Ini menunjukan  adanya medan elektromagnetik, atau garis-garis gaya, di sekitar kabel dari saluran transmisi. Garis-garis gaya sendiri tidak terlihat, namun demikian memahami gaya dan elektron yang berlaku dalam medan dari saluran transmisi ini sangat penting untuk pemahaman Anda tentang transmisi energi.
Ada dua macam medan, salah satunya adalah terkait dengan tegangan dan yang lainnya dengan arus. Medan yang terkait dengan tegangan disebut ELECTRIC (E) FIELD. Medan ini memberikan gaya pada setiap muatan listrik yang ditempatkan di dalamnya. Bidang yang terkait dengan arus disebut MAGNETIC (H) FIELD, karena medan ini cenderung untuk mengerahkan kekuatan pada setiap kutub magnet yang ditempatkan di dalamnya. Gambar di bawah menggambarkan cara di mana bidang E dan bidang H cenderung untuk menyesuaikan diri antara konduktor dari saluran transmisi dua kawat tipikal. Ilustrasi menunjukkan penampang melintang dari salurab transmisi. Medan E  diwakili oleh garis sambung dan Medan H oleh garis putus-putus. Tanda panah menunjukkan arah garis gaya. Kedua medan biasanya ada bersama-sama dan dibicarakan secara kolektif sebagai medan elektromagnetik.

Fields/medan antara konduktor.

 LIHAT JUGA

PENGANTAR
PENENTUAN KARAKTERISTIK IMPEDANSI
REFLEKSI PADA TRANSMISI SALURAN
REFLEKSI DARI TEGANGAN DC DARI SEBUAH RANGKAIAN TERBUKA/OPEN
REFLEKSI DARI TEGANGAN DC DARI RANGKAIAN SHORT
REFLEKSI DARI TEGANGAN AC DARI SEBUAH RANGKAIAN TERBUKA/OPEN
REFLEKSI DARI TEGANGAN AC DARI RANGKAIAN SHORT
Terminasi Sebuah SALURAN TRANSMISI
GELOMBANG BERDIRI /STANDING WAVE PADA SALURAN TRANSMISI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ucx','_assdop');