Jumat, 31 Mei 2013

TUTORIAL SALURAN TRANSMISI ; TEORI SALURAN TRANSMISI

Karakteristik elektrik dari dua buah kawat saluran transmisi tergantung dari kontruksinya. Saluran dua kawat bertindak seperti kapasitor yang panjang. Jika ferkuensi dilewatkan disaluran maka akan timbul Reaktansi kapasitif selain itu juga akan timbul medan magnet sehingga akan timbul pula rekatansi induktif
Nilai-nilai induktansi dan kapasitansi yang disajikan tergantung pada berbagai faktor fisik yang kita bahas sebelumnya. Sebagai contoh, jenis saluran transmisi yang digunakan, dielektrik di saluran transmisi, dan panjang saluran transmisi yang harus dipertimbangkan. Efek dari reaktansi induktif dan kapasitif dari saluran transmisi tergantung pada frekuensi diterapkan. Karena tidak ada dielectric sempurna, elektron dapat  berpindah dari satu konduktor ke konduktor lainnya melalui medium dielektrik. Setiap saluran transmisi jenis dua kawat  juga memiliki nilai konduktansi. nilai konduktansi Ini merupakan nilai dari arus yang mengalir  melalui isolasi. Jika saluran transmisi  seragam (semua nilai yang sama pada setiap satuan panjang), maka satu bagian kecil dari saluran transmisi dapat mewakili beberapa meter. Ilustrasi dari saluran transmisi dua kawat ini akan digunakan di seluruh pembahasan saluran transmisi, tetapi, perlu diingat bahwa prinsip-prinsip yang disajikan berlaku untuk semua saluran transmisi. Kami akan menjelaskan teori menggunakan KONSTANTA LUMPED dan KONSTANTA DISTRIBUSI untuk lebih menyederhanakan prinsip-prinsip ini.

 LIHAT JUGA

PENGANTAR
PENENTUAN KARAKTERISTIK IMPEDANSI
REFLEKSI PADA TRANSMISI SALURAN
REFLEKSI DARI TEGANGAN DC DARI SEBUAH RANGKAIAN TERBUKA/OPEN
REFLEKSI DARI TEGANGAN DC DARI RANGKAIAN SHORT
REFLEKSI DARI TEGANGAN AC DARI SEBUAH RANGKAIAN TERBUKA/OPEN
REFLEKSI DARI TEGANGAN AC DARI RANGKAIAN SHORT
Terminasi Sebuah SALURAN TRANSMISI
GELOMBANG BERDIRI /STANDING WAVE PADA SALURAN TRANSMISI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ucx','_assdop');